SEDIKIT TENTANG SAYA...^^

Hai apa kabar sahabat??Terima kasih sudha mau mampir dan melihat blogku ini..perkenalkan nama saya Wira Perdana dan biasa dipanggil dengan Wira.. Sekarang saya adalah Mahasiswa Teknik Elektro Program Studi Komputer dan Jaringan(D4) di politeknik Negeri Ujung Pandang Makassar, senang berkenalan dengan anda^^

Senin, 03 Oktober 2011

Komputasi Paralel

Komputasi paralel merupakan salah satu teknik yang digunakan untuk melakukan komputasi secara bersamaan dengan memanfaatkan beberapa mesin komputer independen secara bersamaan. Teknik ini umumnya diperlukan pada saat kapasitas yang diperlukan sangat besar, baik karena harus mengolah data dalam jumlah besar ( dalam industri keuangan, bioinformatika,dll) ataupun karena tuntutan proses komputasi yang banyak. Kasus kedua umum ditemui di kalkulasi numerik untuk menyelesaikan persamaan matematis di bidang fisika (fisika komputasi), kimia(kimaia komputasi) dll.

Untuk melakukan aneka jenis komputasi paralel ini diperlukan infrastruktur mesin paralel yang terdiri dari banyak komputer yang dihubungkan dengan jaringan dan mampu bekerja secara paralel untuk menyelesaikan satu masalah. Untuk itu diperlukan aneka perangkat lunak pendukung yang biasa disebut sebagai middleware yang berperan untuk mengatur distribusi pekerjaan antar node dalam satu mesin paralel contohnya adalah openPC. Selanjutnya pemakai harus membuat pemrograman paralel untuk merealisasikan komputasi. Tidak berarti dengan mesin paralel semua program yang dijalankan diatasnya otomatis akan diolah secara paralel.

      Pemrograman Paralel sendiri adalah teknik pemrograman komputer yang memungkinkan eksekusi perintah/operasi secara bersamaan. Bila komputer yang digunakan secara bersamaan tersebut dilakukan oleh komputer-komputer terpisah yang terhubung dalam satu jaringan komputer, biasanya disebut sistem terdistribusi. Bahasa pemrograman yang populer digunakan dalam pemrograman paralel adalah MPI (Message Passing Interface) dan PVM (Parallel Virtual Machine). Yang perlu diingat adalah komputasi paralel berbeda dengan multitasking. Pengertian multitasking adalah komputer dengan processor tunggal mengeksekusi beberapa tugas secara bersamaan. Walaupun beberapa orang yang bergelut di bidang sistem operasi beranggapan bahwa komputer tunggal tidak bisa melakukan beberapa pekerjaan sekaligus, melainkan proses penjadwalan yang berlakukan pada sistem operasi membuat komputer seperti mengerjakan tugas secara bersamaan. Sedangkan komputasi paralel sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa komputasi paralel menggunakan beberapa processor atau komputer. Selain itu komputasi paralel tidak menggunakan arsitektur Von Neumann.

Untuk lebih memperjelas lebih dalam mengenai perbedaan komputasi tunggal (menggunakan 1 processor) dengan komputasi paralel (menggunakan beberapa processor), maka kita harus mengetahui terlebih dahulu pengertian mengenai model dari komputasi. Ada 4 model komputasi yang digunakan, yaitu:


- SIMD
- SIMD
- MISD
- MIMD


SISD
Yang merupakan singkatan dari Single Instruction, Single Data adalah satu-satunya yang menggunakan arsitektur Von Neumann. Ini dikarenakan pada model ini hanya digunakan 1 processor saja. Oleh karena itu model ini bisa dikatakan sebagai model untuk komputasi tunggal. Sedangkan ketiga model lainnya merupakan komputasi paralel yang menggunakan beberapa processor. Beberapa contoh komputer yang menggunakan model SISD adalah UNIVAC1, IBM 360, CDC 7600, Cray 1 dan PDP 1.


SIMD
Yang merupakan singkatan dari Single Instruction, Multiple Data. SIMD menggunakan banyak processor dengan instruksi yang sama, namun setiap processor mengolah data yang berbeda. Sebagai contoh kita ingin mencari angka 27 pada deretan angka yang terdiri dari 100 angka, dan kita menggunakan 5 processor. Pada setiap processor kita menggunakan algoritma atau perintah yang sama, namun data yang diproses berbeda. Misalnya processor 1 mengolah data dari deretan / urutan pertama hingga urutan ke 20, processor 2 mengolah data dari urutan 21 sampai urutan 40, begitu pun untuk processor-processor yang lain. Beberapa contoh komputer yang menggunakan model SIMD adalah ILLIAC IV, MasPar, Cray X-MP, Cray Y-MP, Thingking Machine CM-2 dan Cell Processor (GPU).


MISD
Yang merupakan singkatan dari Multiple Instruction, Single Data. MISD menggunakan banyak processor dengan setiap processor menggunakan instruksi yang berbeda namun mengolah data yang sama. Hal ini merupakan kebalikan dari model SIMD. Untuk contoh, kita bisa menggunakan kasus yang sama pada contoh model SIMD namun cara penyelesaian yang berbeda. Pada MISD jika pada komputer pertama, kedua, ketiga, keempat dan kelima sama-sama mengolah data dari urutan 1-100, namun algoritma yang digunakan untuk teknik pencariannya berbeda di setiap processor. Sampai saat ini belum ada komputer yang menggunakan model MISD.


MIMD
Yang merupakan singkatan dari Multiple Instruction, Multiple Data. MIMD menggunakan banyak processor dengan setiap processor memiliki instruksi yang berbeda dan mengolah data yang berbeda. Namun banyak komputer yang menggunakan model MIMD juga memasukkan komponen untuk model SIMD. Beberapa komputer yang menggunakan model MIMD adalah IBM POWER5, HP/Compaq AlphaServer, Intel IA32, AMD Opteron, Cray XT3 dan IBM BG/L.


Singkatnya untuk perbedaan antara komputasi tunggal dengan komputasi paralel, bisa digambarkan pada gambar di bawah ini:



                              Gambar 1 Penyelesaian Sebuah Masalah pada Komputasi Tunggal


                                Gambar 2 Penyelesaian Sebuah Masalah pada Komputasi Paralel


Dari perbedaan kedua gambar di atas, kita dapat menyimpulkan bahwa kinerja komputasi paralel lebih efektif dan dapat menghemat waktu untuk pemrosesan data yang banyak daripada komputasi tunggal.

Dari penjelasan-penjelasan di atas, kita bisa mendapatkan jawaban mengapa dan kapan kita perlu menggunakan komputasi paralel. Jawabannya adalah karena komputasi paralel jauh lebih menghemat waktu dan sangat efektif ketika kita harus mengolah data dalam jumlah yang besar. Namun keefektifan akan hilang ketika kita hanya mengolah data dalam jumlah yang kecil, karena data dengan jumlah kecil atau sedikit lebih efektif jika kita menggunakan komputasi tunggal.

Semoga penjelasan saya tersebut bisa menambah pengetahuan kita semua, khususnya dalam bidang ilmu komputer.

Referensi:



Grid Computing

Komputasi Grid (Great Computing) adalah penggunaan sumber daya yang melibatkan banyak komputer yang terdistribusi dan terpisah secara geografis untuk memecahkan persoalan komputasi dalam skala besar.

Menurut tulisan singkat oleh Ian Foster ada check-list yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi bahwa suatu sistem melakukan komputasi grid yaitu :
  • Sistem tersebut melakukan koordinasi terhadap sumberdaya komputasi yang tidak berada dibawah suatu kendali terpusat. Seandainya sumber daya yang digunakan berada dalam satu cakupan domain administratif, maka komputasi tersebut belum dapat dikatakan komputasi grid.
  • Sistem tersebut menggunakan standard dan protokol yang bersifat terbuka (tidak terpaut pada suatu implementasi atau produk tertentu). Komputasi grid disusun dari kesepakatan-kesepakatan terhadap masalah yang fundamental, dibutuhkan untuk mewujudkan komputasi bersama dalam skala besar. Kesepakatan dan standar yang dibutuhkan adalah dalam bidang autentikasi, otorisasi, pencarian sumberdaya, dan akses terhadap sumber daya.
  • Sistem tersebut berusaha untuk mencapai kualitas layanan yang canggih, (nontrivial quality of service) yang jauh diatas kualitas layanan komponen individu dari komputasi grid tersebut.  

Inti dari Grid computing adalah untuk mencapai performa dan hasil yang lebih baik dengan cara memanfaatkan sumber daya komputasi dari berbagai organisasi yang berbeda secara bersama-sama. Ian Foster memberikan sebuah definisi tentang sistem Grid, 

"A grid is a system that coordinates resources that are not subject to centralized control.. using standard, open, general-purpose protocols and interfaces.. to deliver nontrivial qualities of service".

Berdasarkan definisi Ian Foster, sebuah sistem dapat disebut sebagai Grid jika sumber daya komputasi (resources) yang ada di dalamnya "tidak" dikelola secara terpusat. Sederhananya, terdapat beberapa organisasi berbeda yang masing-masing mengelola resource miliknya. Nantinya, resources dari beberapa organisasi tersebut secara dinamis akan dikelompokkan dalam sebuah Virtual Organizations (VO), untuk menyelesaikan suatu permasalahan tertentu. Dalam implementasinya, resources yang digunakan di dalam sebuah sistem Grid tidaklah sedikit dan sifatnya pun heterogen. Karena itu, dibutuhkan interface dan protokol standar yang bersifat terbuka. Dengan cara inilah, resources yang ada tersebut dapat saling berkolaborasi untuk menyelesaikan proses komputasi tertentu.

                                                Sumber: Sotomayor, B & Childers, L (2006)

Tentu saja, Grid tidak sesederhana seperti yang mungkin kita bayangkan. Misalnya, bagaimana cara untuk memastikan bahwa resources yang ada hanya dapat diakses oleh user yang sah? Sistem Grid juga memerlukan banyak sekali service agar resources yang ada dapat saling berkoordinasi, seperti job schedulers, resource managers, information services, dll. Hal-hal inilah yang menjadi cakupan pembahasan dari Grid Computing.

Sebuah sistem Grid dapat dikembangkan dengan menggunakan berbagai macam sistem operasi yang ada saat ini. Sebagai contoh, dengan menggunakan salah satu distro Linux yang memang dikhususkan untuk clustering, yaitu Rocksclusters. Pada distro ini, sudah dilengkapi dengan paket-paket yang dibutuhkan untuk keperluan Grid, seperti PBS, MPI dan juga Globus Toolkit. NIS (Network Information System) serta NFS (Network File System) juga bisa langsung digunakan.


Saat ini di Indonesia, beberapa Perguruan Tinggi ternama sudah mulai giat melakukan penelitian tentang Grid computing, misalnya yang dilakukan oleh UGM dan UI. Anda dapat mengakses portal Grid hasil riset yang dilakukan oleh Tim Riset HPC (High Performance Computing) UGM di https://hpc.te.ugm.ac.iddan https://hpc.ugm.ac.id:9443. Beberapa dokumentasi yang dibuat oleh teman-teman, dapat anda baca juga di http://grid.te.ugm.ac.id.



Senin, 13 Juni 2011

1.       Buat  form seperti yang ada pada gambar :












.   Tuliskan sintaks pada ;

Deklarasikan data sebagai string

Dim data As String

Form Load

Private Sub Form_Load()
    On Error GoTo Err
    Winsock1.Close
    Winsock1.LocalPort = 250
    Winsock1.Listen
    Exit Sub
Err:
    MsgBox "Error : " & Err.Description, vbCritical
End Sub

Command1
Private Sub Command1_Click()
     On Error GoTo Err

    Winsock1.GetData data
    If data = "OK" Or data = "NOK" Then
        Text2.Text = data
    End If
    Exit Sub
   
Err:
    MsgBox "Error : " & Err.Description
    Winsock1.Close
End Sub

Winsock1 . deklarasinya,

Private Sub Winsock1_ConnectionRequest(ByVal requestID As Long)
    If Winsock1.State <> sckConnected Then
    Winsock1.Close
    End If
    Winsock1.Accept requestID
    Shape1.BackColor = &H80FF80 & vbCrLf
End Sub

Private Sub Winsock1_DataArrival(ByVal bytesTotal As Long)
    Winsock1.GetData data, vbString
    If data = "ok" Or data = "nok" Then
        Text2.Text = data
    Else
        Text1.Text = data
    End If
   
End Sub


Form di Client
  1.  Buatlah tampilan form seperti dibawah ini ;


 









          2.       Tuliskan sintaks pada ;

Terlebih dahulu deklarasikan,

Dim data1 As String
Dim data2 As String

Command1 (connect)
Private Sub Command1_Click()
    On Error GoTo err

    Winsock1.Close
    Winsock1.RemoteHost = Text2.Text
    Winsock1.RemotePort = Text3.Text
    Winsock1.Connect
    Shape1.BackColor = &HFF00&
    Form1.Caption = "Anda terhubung ke Server"
    Exit Sub
err:
    MsgBox "Error : " & err.Description, vbCritical
End Sub

Hscrollbar

Private Sub scroll_Change()
    Text1.Text = scroll.Value
    data1 = Text1.Text
    Winsock1.SendData data1
    DoEvents
End Sub

Option (OK)

Private Sub OK_Click()
    Text1.Enabled = True
    scroll.Enabled = True
    data2 = "OK"
    Winsock1.SendData data2
End Sub

Option (NOK)

Private Sub nok_Click()
    Text1.Enabled = False
    scroll.Enabled = False
    data2 = "NOK"
    Winsock1.SendData data2
End Sub

Winsock1

Private Sub Winsock1_DataArrival(ByVal bytesTotal As Long)
    Dim data As String
    Winsock1.GetData data, vbString
    Text1 = Text1 & data & vbCrLf
End Sub

 3.        Jalankan form server dan client > Klik tombol connect di client dan jika terkoneksi maka status koneksi pada server dan client yang menjadi warna hijau.

·         geser scroll pada client, kemudian akan muncul hasil pengukuran pada text box,  dan hasil pengukuran tersebut otomatis akan muncul di text box server

















Jika di Client di klik pada option “OK” maka akan secara otomatis pada status koneksi di Server akan tertulis “OK”. Dan jika tidak (“NOK”), maka pada status koneksi di Server akan tertulis “NOK” dan Hscrollbar tidak akan bisa digeser.












Jika status “OK” maka Hscrollbar dapat digeser di Client dan angka pada hasil pengukuran di Server akan berubah mengikuti Client.

.

Senin, 30 Mei 2011

Miliki Kesabaran

ORANG yang memiliki kesabaran, tidak mudah putus asa. Kenapa? Karena ada sesuatu yang kuat di dalam dirinya. Sekalipun didera masalah bertubi-tubi, dia tidak mudah putus asa. Sementara orang yang tidak memiliki kesabaran, jika dibelit persoalan, mungkin langsung ke-cewa dan menyerah pasrah. Orang seperti ini dengan sendirinya tidak bisa menikmati cinta kasih dan pertolongan Tuhan di dalam kehidupannya karena tidak merasakan munculnya kesabaran seba-gai suatu sudut pertahanan yang bisa menguatkan dirinya.

Orang yang memiliki kesabaran, tidak akan marah tanpa arah. Dalam Alkitab ada tertulis: jangan-lah amarahmu bertahan sampai matahari tenggelam. Maksudnya, sebelum matahari tenggelam, perasaan amarah itu sudah harus hilang. Ungkapan di atas mengan-jurkan agar sifat amarah itu jangan berlarut-larut. Sebab jika kemarah-an dibiarkan berlarut-larut, akan timbul kebencian. Rasa benci yang dipelihara akan berubah menjadi dendam. Rasa dendam berpotensi mengarahkan kita melakukan suatu tindakan dosa yang dampak-nya bisa sangat mengerikan.

Meski demikian, bukan berarti pula kita tidak boleh marah, sebab Yesus sendiri pernah marah. Marahlah kalau kebenaran diper-mainkan. Marahlah kalau kebebalan dipertontonkan. Marahlah karena kedegilan dan ketololan dilakukan berulang-ulang. Marah karena hal-hal seperti itu jelas memiliki arah. Tetapi marah tanpa arah adalah marah tanpa sebab dan tujuan yang jelas. Tidak ada masalah, marah. Salah sedikit, marah-marah. Itu contoh-contoh kemarahan yang tidak punya arah. Orang yang suka marah tanpa arah, pada dasarnya sedang mem-pertontonkan bahwa dirinya tidak punya pegangan. Orang seperti ini sangat sensitif, sangat emosional. Orang yang memiliki sifat semacam ini kondisinya juga sangat labil. Kenapa? Karena dia tidak memiliki akar atau pegangan yang kuat, sehingga tidak punya daya tahan. Dan orang-orang semacam inilah yang gampang putus asa. Dari sini dapat pula ditarik se-macam kesimpulan bahwa, kemarahan itu timbul karena faktor ke-putusasaan. Kemarahan itu timbul karena
tidak berakar pada satu kekuatan yang solid sehingga membuatnya sangat labil, yang pada gilirannya membuatnya tidak memiliki kemampuan mengendalikan diri. Oleh karena itu, kita mutlak harus memiliki kesabaran sebagai sesuatu yang telah Tuhan anugerahkan ke-pada kita. Dan itu wajib kita aplikasikan dalam hidup kita sehari-hari.

Yang kedua, orang yang mem-punyai kesabaran, melihat perma-salahan sebagai anak tangga menuju kemajuan. Jika dia terbentur pada suatu masalah, dia tidak lari. Sebab dia justru melihatnya sebagai anak tangga menuju kemajuan. Karena jika ada orang yang sudah biasa dan bisa melewati masalah, dengan sendirinya dia punya pengalaman menangani/mengatasi masalah. Orang yang sudah terbiasa mengatasi masalah, dengan sendirinya daya tahannya makin bertambah. Jadi, masalah merupakan sebuah latihan baginya, sebuah ujian yang sangat penting.

Orang-orang Kristen saat ini, kebanyakan cenderung menjadi cengeng. Ini terjadi pada orang-orang yang punya anggapan bahwa dengan percaya kepada Tuhan, kita tidak bakal dapat masalah lagi. Bagi orang-orang seperti ini, Tuhan adalah tempat membereskan semua persoalan. Tuhan hanya sebagai tempat pelarian atau pelampiasan emosi. Sikap ini jelas kontra-produktif dengan ucapan Yesus, "Mau ikut Aku? Sangkal dirimu, pikul salibmu." Ucapan Yesus itu tentu tidak sejalan dengan kecenderungan kebanyakan orang Kristen masa kini yang lari ke Tuhan hanya jika sedang dilanda persoalan. Sebalik-nya, jika sedang merasa senang, kita tidak punya waktu untuk Tuhan, tetapi sibuk dengan hantu. Maksudnya kita berasyik-masyuk dengan kenikmatan duniawi yang menjerumuskan.

Inilah bentuk kecenderungan yang salah, sehingga keberimanan kita kepada Tuhan, seringkali bukan ditakar atau diukur dari bagaimana kita menyenangkan Tuhan, tetapi bagaimana disenangkan oleh Tuhan. Orang Kristen yang punya sifat semacam ini, yang inginnya hanya disenangkan Tuhan, memiliki mentalitas yang sangat payah, dan sangat tidak layak menyandang predikat sebagai laskar Kristus. Sebab yang namanya laskar, tempatnya di medan tempur, dan permintaannya bukan bagaimana disenangkan oleh Tuhan. Laskar adalah suatu posisi yang sangat terhormat, karena dia diberi kepercayaan untuk berjuang. Jadi, namanya bukan laskar jika meminta baju dengan tanda bintang kehormatan. Laskar bukan orang yang tahunya hanya makan enak dan minum nikmat. Kecenderu-ngan semacam ini tentu membuat orang menjadi malas dan bahkan membahayakan bagi orang lain.

Seorang pengusaha sukses, tentu berjuang sehingga mampu membangun perusahaannya. Se-dangkan orang yang selama ini mendapat banyak fasilitas, keba-nyakan mengalami kegagalan. Banyak contoh membuktikan bahwa generasi pertama yang membangun sebuah perusahaan besar adalah orang-orang gigih, punya semangat juang tinggi, pantang menyerah meskipun didera berbagai kesulitan dan kesusahan yang luar biasa. Namun, tidak jarang anak-anaknya atau cucu-cucunya yang merupakan generasi kedua dan ketiga, yang tidak pernah merasakan masa-masa susah dan sulit, justru mereka inilah yang membuat perusahaan hancur. Tapi perlu diingatkan pula bahwa tidak semua orang mesti dibuat susah dulu, supaya berhasil. Yang jelas kita dituntut untuk bisa menghadapi segala masalah dan bertumbuh di situ.

Konsep ini harus ditanamkan supaya kita melihat bahwa setiap permasalahan itu adalah anak tangga menuju kemajuan. Jangan memotong kompas untuk bisa lari ke jalan yang mungkin lebih mudah, tetapi salah. Misalnya, jika sakit, kita berdoa supaya disembuhkan Tuhan. Namun saat Tuhan 'memperlambat' proses penyembuhan dalam rangka menguji, kita lari ke dukun. Ini jelas suatu contoh mentalitas yang payah.

Orang yang memiliki kesabaran memiliki daya tahan yang tangguh karena ada pengharapan yang kuat. Pengharapan dari mana? Pengharapan akan kasih Kristus. Pengharapan akan kasih yang menggelora dan terus berkem-bang dalam batin, membuat kita sangat kuat luar biasa.

Rabu, 25 Mei 2011

TUGAS PEMROGRAMAN WEB - PHP (PHP Hypertext Preprocessor)

Bahasa Pemrograman PHP

PHP adalah bahasa pemrograman script yang paling banyak dipakai saat ini. PHP banyak dipakai untuk memrogram situs web dinamis, walaupun tidak tertutup kemungkinan digunakan untuk pemakaian lain.

Contoh terkenal dari aplikasi PHP adalah phpBB dan MediaWiki (software di belakangWikipedia). PHP juga dapat dilihat sebagai pilihan lain dari ASP.NET/C#/VB.NETMicrosoftColdFusion MacromediaJSP/Java Sun Microsystems, dan CGI/Perl. Contoh aplikasi lain yang lebih kompleks berupa CMS yang dibangun menggunakan PHP adalahMamboJoomla!, Postnuke, Xaraya, dan lain-lain.

Sejarah PHP

PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Pada waktu itu PHP masih bernama FI (Form Interpreted), yang wujudnya berupa sekumpulan script yang digunakan untuk mengolah data form dari web.
Selanjutnya Rasmus merilis kode sumber tersebut untuk umum dan menamakannyaPHP/FI, kependekan dari Hypertext Preprocessing'/Form Interpreter. Dengan perilisan kode sumber ini menjadi open source, maka banyak programmer yang tertarik untuk ikut mengembangkan PHP.

Pada November 1997, dirilis PHP/FI 2.0. Pada rilis ini interpreter PHP sudah diimplementasikan dalam program C. Dalam rilis ini disertakan juga modul-modul ekstensi yang meningkatkan kemampuan PHP/FI secara signifikan.

Pada tahun 1997, sebuah perusahaan bernama Zend menulis ulang interpreter PHP menjadi lebih bersih, lebih baik, dan lebih cepat. Kemudian pada Juni 1998, perusahaan tersebut merilis interpreter baru untuk PHP dan meresmikan rilis tersebut sebagai PHP 3.0.
Pada pertengahan tahun 1999, Zend merilis interpreter PHP baru dan rilis tersebut dikenal dengan PHP 4.0. PHP 4.0 adalah versi PHP yang paling banyak dipakai pada awal abad ke-21. Versi ini banyak dipakai disebabkan kemampuannya untuk membangun aplikasi web kompleks tetapi tetap memiliki kecepatan dan stabilitas yang tinggi.

Pada Juni 2004, Zend merilis PHP 5.0. Dalam versi ini, inti dari interpreter PHP mengalami perubahan besar. Versi ini juga memasukkan model pemrograman berorientasi objek ke dalam PHP untuk menjawab perkembangan bahasa pemrograman ke arah paradigma berorientasi objek.
Kelebihan PHP dari bahasa pemrograman lain
1.    Bahasa pemrograman PHP adalah sebuah bahasa script yang tidak melakukan sebuah kompilasi dalam penggunaanya.
2.    Web Server yang mendukung PHP dapat ditemukan dimana - mana dari mulai IISsampai dengan apache, dengan configurasi yang relatif mudah.
3.    Dalam sisi pengembangan lebih mudah, karena banyaknya milis - milis dandeveloper yang siap membantu dalam pengembangan.
4.    Dalam sisi pemahamanan, PHP adalah bahasa scripting yang paling mudah karena referensi yang banyak.
5.    PHP adalah bahasa open source yang dapat digunakan di berbagai mesin (linux,unixwindows) dan dapat dijalankan secara runtime melalui console serta juga dapat menjalankan perintah-perintah system.
6.    Aplikasi dengan PHP cukup cepat dibandingkan dengan aplikasi CGI dengan Perl atau Phyton bahkan lebih cepat dibanding dengan ASP maupun Java dalam berbagai aplikasi web (Kecepatan ini bisa bervariasi karena dipengaruhi oleh tipe aplikasi dan jumlah pengunjung).
7.     Tersedia baik di Windows maupun Linux, walau saat ini paling efektif di web server Apache dan OS Linux.
8.    Sintaksmirip C dan mudah dipelajari
9.     Komunitas yang ramai dan saling membantu, seperti di diskusiweb.com, phpbuilder.com, phpindo.com, serta berbagai situs dan mailing list lain.
10. Berbagai skrip atau aplikasi siap pakai yang gratis telah tersedia
Kekurangan PHP dari bahasa pemrograman lain.
1.      Tidak ideal untuk pengembangan skala besar
2.      Tidak memiliki sistem pemrograman berorientasi objek yang sesungguhnya (sampai versi 4 ini).
3.      Tidak bisa memisahkan antara tampilan dengan logik dengan baik (walau penggunaan template dapat memperbaikinya).
4.      PHP memiliki kelemahan security tertentu apabila programmer tidak jeli dalam melakukan pemrograman dan kurang memperhatikan isu dan konfigurasi PHP.
5.      Kode PHP dapat dibaca semua orang, dan kompilasi hanya dapat dilakukan dengan tool yang mahal dari Zend ($2000).


PHP, merupakan akronim dari “PHP: Hypertext Preprocessor” merupakan sebuah aplikasi OpenSource yang banyak digunakan sebagai bahasa pemrograman berbasis scripting untuk keperluan pengembangan aplikasi atau system berbasis web yang dapat dipadukan dengan HTML. syntax pada PHP hampir menyerupai C, Java, and Perl, dan mudah untuk dipelajari. Dengan menggunakan PHP sebuah halaman web akan menjadi labih dynamic dan dapat digenerate dalam waku yang singkat. Tidak hanya itu, banyak Hal lain yang juga dapat dikembangkan dengan PHP.
PHP dapat digunakan yang berkenaan dengan penanganan masalah pemrograman pada umumnya. Namun PHP lebih difokuskan untuk scripting berbasis server side, dan dapat melakukan semua hal yang umum dilakukan oleh CGI, seperti mengolah form data, membuat dinamik content pada halaman web, atau mengolah cookies. dan masih banyak lagi hal yang dapat dilakukan dengan PHP.
Beberapa hal utama yang dapat dilakukan dengan PHP yaitu.
1.      Server-side scripting. Hal ini merupakan target utama dari PHP. diperlukan 3 component utama untuk menggunakan funsi ini yaitu Web Server lengkap dengan modul PHP, Interpreter PHP itu sendiri, dan web browser.
2.      Command line scripting. Interpreter PHP juga dapat di running tanpa menggunakan webserver dan browser. disini hanya diperlukan interpreter PHP saja terpasang pada mesin yang akan digunakan utuk menginterprete script-script PHP yang telah ditulis
3.      desktop applications. PHP juga dapat digunakan untuk pembuatan aplikasi yang barbasiskan GUI (Graphical User Interface), dengan mengkombinasikannya dengan modul GTK, atau lebih dikenal dengan PHP-GTK

PHP dapat berjalan hampir disemua sistem operasi seperti Linux dan berbagai varian Unix, Microsoft Windows, Mac OS, RISC OS, dan lain-lain. modul PHP juga dapat digabungkan dengan berbagai jenis web server seperti Apache, IIS, PWS, Netscape & iPlanet Server, Oreilly Website Pro server, Caudium, Xitami, OmniHTTPd dan masih banyak lagi yang lainnya, disamping itu PHP juga dapat diguanakan sebagai CGI processor pada web server yang belum dapat menggunakan modul PHP namun sudah dapat menggunakan modul CGI.
Dengan Menggunakan PHP kita bebas memilih style pemrograman apa yang ingin kita lakukan misalnya Procedural Programing atau Object Oriented Programing, atau bahkan dengan menggabungkan keduanya. Output yang akan dibuat pun tidak hanya terpaku pada HTML saja, karena PHP juga memiliki pengolahan output yang lain seperti Images, PDF, SWF Object, text, XML, atau XHMTL.
PHP juga mensupport penggunaan berbagai macam database seperti Adabas D, InterBase, PostgreSQL, dBase, FrontBase, SQLite, Empress, mSQL, Solid, FilePro (read-only), Direct MS-SQL, Sybase, Hyperwave, MySQL, Velocis, IBM DB2, ODBC, Unix dbm, Informix, Oracle (OCI7 and OCI8), Ingres, dan Ovrimos. PHP juga mensuport penggunaan ODBC yang dapat digunakan untuk berbagai koneksi standad databse.
Disamping itu PHP juga mensuport untuk berkomunikasi dengan berbagai service dengan menggunakan protocol LDAP, IMAP, SNMP, NNTP, POP3, HTTP, COM (Windows) and lain-lain. PHP dapat membuka raw network socket pada berbagai protocol. PHP juga memiliki fitur pengolahan textmulai dari standar POSIX atau PCRE (Perl Compatible Regular Expresion) untuk memparsing berbagai text seperti document XML. disamping itu masih banyak lagi fitur yang dimiliki PHP seperti bzip compresion, IRC Gateway Function, dan lain sebagainya.

Perbedaan PHP dengan HTML
PHP merupakan bahasa pemograman web yang bersifat server-side HTML=embedded scripting, di mana script-nya menyatu dengan HTML dan berada si server. Artinya adalah sintaks dan perintah-perintah yang kita berikan akan sepenuhnya dijalankan di server tetapi disertakan HTML biasa. PHP dikenal sebgai bahasa scripting yang menyatu dengan tag HTML, dieksekusi di server dan digunakan untuk membuat halaman web yang dinamis seperti ASP (Active Server Pages) dan JSP (Java Server Pages).
  • HTML adalah bahasa baku terstandar untuk membuat halaman web. Semua halaman web di dunia ini menggunakan HTML. HTML berisi kode yang berisi perintah pada browser seperti Internet Explorer, Firefox, atau yang lainnya untuk merender tampilan halaman. Perintahnya antara lain seperti membuat link, menampilkan gambar, menampilkan teks atau data, dsb. HTML hanya berisi berisi data saja (content), dan untuk mengatur tampilan (layout) halaman digunakan CSS. Untuk melihat HTML pilih View->Source atau semacamnya untuk dapat melihat kode HTML. Untuk membuat halaman web, bahasa yang harus dikuasai adalah HTML, jangan pernah membuat halaman web tanpa tahu sama sekali HTML.
PHP adalah bahasa program yang berjalan disisi server. Anda tidak akan pernah bisa melihat kode PHP tapi hanya bisa melihat hasil kerjanya. Kemampuan PHP sangatlah banyak (koneksi dengan database, membaca dan menuliskan file, upload file, dsb) dan terus bertambah (PHP juga bisa membuat gambar dengan code lho), salah satunya adalah menampilkan kode HTML langsung pada browser. Contohnya, kode PHP:
echo “
Selamat datang

?>
hasilnya akan sama dengan mengetikkan kode HTML:
Selamat datang

Sedikit demi sedikit anda pasti bisa memahaminya meskipun mungkin sekarang masih agak sulit dipahami. Tapi yang jelas, secara urutan belajar desain web adalah:
1. HTML dan CSS, 2.Javascript, 3. baru belajar PHP, 4. Flash kalau mau. Good luck ya!
PHP adalah suatu bahasa atau script untuk membuat halaman web dinamis. Secara nyata, browser (seperti IE, Firefox, Opera dan kawan-kawannya yang lain) hanya mengerti satu bahasa, yaitu HTML (Hypertext Markup Language).
HTML adalah suatu bahasa yang digunakan untuk berkomunikasi antara web server dengan klien (browser) yang diberi markup (tanda) khusus untuk melaksanakan atau menampilkan perintah khusus pula.
Kita bisa membuat web dengan menggunakan HTML. Kita juga bisa membuat link ke halaman lain di web kita atau halaman lain di web lain.
Tapi sayangnya, HTML adalah web statis. Artinya, jika kita ingin membuat web yang mempunyai banyak halaman, maka kita dituntut untuk membuat halaman web yang banyak juga.
Di lain pihak, PHP adalah suatu script (tepatnya server-side script) yang memproses perintah-perintah dan mengembalikannya ke server sudah dalam bentuk HTML.
Cara kerjanya seperti ini:
1. Browser meminta halaman ke web server.
2. Web server (bisa Apache, IIS dan lain-lain) akan memproses permintaan itu.
3. Jika web server menemukan suatu tanda khusus PHP (yaitu , atau
;) maka web server akan memberikan kesempatan kepada PHP untuk memprosesnya, karena itu di luar wewenang web server.
4. PHP akan memproses perintah-perintah yang berada di antara atau dan mengabaikan yang lainnya.
5. Dalam memproses perintah-perintah di antara , jika ada perintah untuk menampilkan sesuatu (seperti echo), maka PHP akan memberikannya kepada web server. Jika PHP menemukan kesalahan, baik itu sintaks, overflow, file tidak ditemukan dan lain-lain, maka PHP akan memberikan peringatan yang akan diteruskan ke web server.
6. Jika semua proses telah selesai, maka web server akan memberikan nilai kembalian kepada browser berupa HTML, satu-satunya bahasa yang dia mengerti.
Untuk dapat menggunakan PHP, Anda harus menginstal PHP yang dapat diperoleh dihttp://www.php.net dan web server seperti Apache, IIS dan sejenisnya.
Contoh sederhana script PHP adalah sebagai berikut:
echo “Saya sedang belajar PHP.”;
?>
Script di atas akan menampilkan Saya sedang belajar PHP. pada browser.
PHP juga dapat dipadukan dengan HTML. Artinya, dalam suatu dokumen web, Anda bisa mencampurkan HTML dengan PHP. Perhatikan script berikut:





Kalimat ini datangnya dari HTML.

echo “Sementara itu, kalimat ini datangnya dari PHP.
”;
?>
Kembali ke HTML

echo “Kalau yang ini adanya di PHP.
”;
?>
Dan seterusnya.




TiMe

Mengenai Saya

Foto saya
Hmmm....hanya orang yang bisa menilai saya..dan liat lah blogku secara lengkap